Thursday 26 May 2016

Pentingnya Seorang Ibu Belajar Psikologi


Peran Ibu dalam keluarga sangat penting dan dominan. Dibandingkan dengan posisi Ayah, peran Ibu lebih utama daripada peran seorang Ayah. Mulai sebagai kepala rumah tangga, mengelola rumah tangga, sampai dengan peran penting dalam mendidik anak. Walaupun semua peran dalam keluarga merupakan tanggungjawab bersama antara Ayah dan Ibu, namun peran Ibu lebih dominan dalam hal pengelolaan keluarga. Predikat peran Ibu yang sangat penting ini diharapkan seorang Ibu selalu dinamis dalam mengembangkan diri untuk meningkatkan dan menambah ilmu dan wawasan. Baik dalam pengembangan ilmu sosial humaniora maupun dalam ilmu-ilmu agama yang diyakininya.

Ibu yang sukses dan berhasil adalah seorang Ibu yang mewujudkan anak-anak menjadi insan kamil. Yaitu manusia yang bisa menjadi suri tauladan yang baik, yang memberikan kebahagiaan bagi sesama dan lingkungannya, serta selalu mengingat dan mengharap keridhoan Allah SWT. Memang sangat jarang sekali untuk bisa mewujudkan anak-anak kita untuk menjadi insan yang seperti itu, namun setidaknya usaha untuk menuju kesana sudah dilakukan secara sungguh-sungguh dan istiqomah.

Peran Ibu yang sangat besar dan hebat ini, dibutuhkan dukungan dalam mewujudkan peranan tersebut. Diantaranya adalah kebutuhan dalam mempelajari dan menguasai ilmu psikologi. Penguasaan psikologi oleh seorang Ibu sangat dianjurkan untuk mendukung peranan Ibu dalam mengelola keluarga dan mendidik anak-anaknya. Karena dalam penguasaan ilmu-ilmu psikologi inilah seorang Ibu dapat memanajemen dengan baik kelebihan emosional dan spiritual yang dimilikinya.

Psikologi adalah sebuah cabang ilmu yang mempelajari segala sesuatu yang berhubungan dengan tingkah laku manusia terutama dalam hukum-hukum kejiwaan manusia. Dengan psikologi inilah kita dapat mengamati, merenungi kegiatan-kegiatan yang dilakukan manusia. Dengan penguasaan psikologi oleh seorang Ibu niscaya seorang Ibu akan menguasai psikodinamika keluarganya yang mencakup dinamika tingkah laku, motivasi, perasaan, emosi, dan atensi anggota keluarga dalam hubungannya baik secara personal maupun interpersonal yang meliputi perwujudan keluarga yang sakinah, manajemen rumah tangga, komonukasi dalam keluarga, pengembangan potensi dalam keluarga, strategi mengatasi masalah dan konflik keluarga, kesetaraan gender, dan internalisasi nilai-nilai agama dalam keluarga.

Begitu hebat dan besar bukan? Peranan yang sangat penting dalam keluarga terutama dalam pendampingan dan pendidikan untuk pertumbuhan anak-anaknya. Dukunglah sepenuhnya untuk seorang Ibu dalam belajar psikologi ini. Berilah kemudahan dan fasilitas yang ada dalam meningkatkan pengembangan dirinya dalam penguasaan psikologi. Melalui media-media informasi, buku-buku, maupun dalam kegiatan komunitas-komunitas yang baik. Tidak harus menjadi kaya dulu seorang Ibu untuk belajar, tidak harus menunggu semua kebutuhan terpenuhi untuk selalu memulai belajar, dan tidak perlu menunggu diminta untuk memulai belajar. Karena seorang Ibu yang berusaha meningkatkan diri akan memberikan kemuliaan yang dipancarkan kepada keluarga dan lingkungannya.

Ibu adalah Ummu Ajyal (Pencetak Generasi), karena ditangannyalah ditentukan generasi yang baik atau yang buruk dan pemimpin yang amanah atau khianat. Semoga bermanfaat.
   

No comments:

Post a Comment