Monday 13 June 2016

Puasa Adalah Salah Satu Ibadah Yang Paling Disukai Allah SWT


Sebagai seorang muslim kita dituntut terus belajar untuk mengetahui tentang amal dan ibadah yang telah kita lakukan dalam mencapai keridhoannya dengan benar dan tepat sesuai dengan ilmunya. Salah satunya adalah ibadah puasa ramadahan. Alhamdulillah kita telah menjalani puasa ramadhan ini sampai mendakati tengah bulan ramadahan. Semoga kita selalu diberikan kekuatan dan bimbingan dari Allah SWT dalam menjalani puasai ini sampai selesai ramadhan nanti.

Allah berfirman dalam surat Al-Baqarah 183: Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kamu bertakwa”.

Ayat tersebut adalah dasar hukum kewajiban seorang mukmin untuk menjalankan ibadah puasa ramadhan baik laki-laki, perempuan, orang muda maupun orang tua, orang yang sakit ataupun orang yang sedang berhalangan. Namun Allah mengetahui kelemahan dan kekurangan manusia, maka diberikanlah kemudahan-kemudahan dalam melakukan ibadah puasa.

Dijelaskan pada surat al-baqarah 184, bahwa orang yang sakit atau orang yang sedang dalam perjalanan, dan dia tidak bisa berpuasa maka wajib baginya untuk mengganti puasa yang ditinggalkannya di hari lain sebanyak jumlah puasa yang telah ditinggalkannya. Dan bagi orang-orang yang memang berat tidak dapat melaksanakan puasa ramadhan seperti orang yang sedang sakit berat, atau sebab tertentu, maka dia wajib mengganti puasa yang ditinggalkannya dengan membayar fidyah atau denda. Yaitu memberi makan orang miskin sebanyak satu mud (kurang lebih 6 ons) makanan pokok.

Disisi lain, Puasa ramadhan adalah salah satu ibadah yang disukai oleh Allah SWT.  Sebagaimana hadist yang diriwayatkan oleh HR Bukhori dan Muslim, bahwa Rasulallah SAW bersabda: “Allah Ta’ala berfirman, ‘Semua amalan manusia adalah untuknya kecuali Puasa, karena puasa itu untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya’..”.

Pada hakikatnya bahwa semua amal ibadah yang kita lakukan adalah kembali manfaatnya kepada diri kita, seperti kita melakukan shalat, kita akan terpelihara dari perbuatan keji dan mungkar, Dzikir kita akan membuat hati kita lebih tenang dan terarah. Dan sebagainya. Namun sesuai hadis di atas menegaskan bahwa diantara banyak ibadah-ibadah yang kita lakukan tersebut, ibadah puasalah yang secara khusus menjadi urusan langsung dari Allah SWT. Baik puasa wajib ramadhan maupun puasa-puasa sunah lainnya. Dengan mengetahui puasa adalah urusan langsung Allah maka tetaplah semangat berpuasa ramadhan dan puasa-puasa sunah lainnya di bulan lain selain ramadhan.

Semoga kita selalu termasuk golongan orang-orang yang selalu mendapat rahmat dan bimbingan dari Allah SWT. Aamiin.

No comments:

Post a Comment